Tumbuhan air ; Tumbuhan akuatik ;
Tumbuhan hidrophytic atau hydrophytes
adalah :
- Tumbuhan yang sebagian atau
seluruh daur hidupnya berada di air.
- Kumpulan dari berbagai golongan
tumbuhan, sebagian kecil terdiri dari lumut dan paku-pakuan, sebagian terdiri
dari spermatophyta.
- Tumbuhan yang sebagian atau seluruhnya mempunyai
kecendunngan membentuk suatu komunitas di perair.
- Tumbuhan yang telah disesuaikan
untuk tinggal di atau pada lingkungan perairan. Karena hidup pada atau di bawah
air permukaan memerlukan banyak adaptasi khusus, air tanaman hanya dapat tumbuh
dalam air atau selamanya jenuh tanah.
Klasifikasi Tumbuhan Air
menurut Wetzel (2001) :
1. Tumbuhan yang melekat pada
substrat
Tumbuhan yang
melekat pada substrat dibagi menjadi tiga klasifikasi yaitu :
a. Tumbuhan air
mencuat yaitu tumbuhan yang hidup pada tanah jenuh air atau dasar yang
tergenang air.
Thalia geniculata
Ipomoea aquatica
Oryza sativa
b. Tumbuhan air
dengan daun mengapung yaitu tumbuhan berbunga yang hidup melekat pada sedimen
yang tenggelam dengan kedalaman mulai 0,5 – 3 m.
Nymphaea spp
.
c. Tumbuhan air
tenggelam yaitu terdapat dalam air sampai kedalaman zona photik.
2. Tumbuhan yang Mengapung bebas
yaitu tumbuhan yang akarnya tidak melekat pada substra
Pistia stratiotes
Eichornia crassipes
Dan ada tumbuhan air yang memliki
perbedaan bentuk morvologi yaitu disebut pula vegetative polymorphism yaitu
bagian tumbuhan yang secara morfologis memiliki bentuk daun yang berbeda
dengan bagian tumbuhan yang umum. Contohnya Heterophylli Sp (termasuk klasifikasi tumbuhan air tenggelam)
Fungsi dan Peranan Tumbuhan Air :
- Penstabil lingkungan perairan
- Meningkatkan pengendapan
- Pembersih dan penjernih air
- Pemasok oksigen
- Diversifikasi habitat
- Penyebar organisme
- Memiliki nilai estetika dan nilai ekonomis
- Produser primer
- Penyerap nutrien
0 komentar:
Posting Komentar